MTsN1 Padangsidimpuan Peduli: Bantuan untuk Siswa Terdampak Tanah Longsor
Padangsidimpuan (Humas). Ketua OSIM MTsN 1 Padangsidimpuan, Beny Solahudin Siregar (IX-3) didampingi Pembina Osim Rizki Bahar Tampubolon, S.H dan Rafni Dewi Yanti, S.Pd beserta pengurus Osim lainnya menyerahkan bantuan donasi korban tanah longsor kepada warga Sisundung yang salah satunya merupakan keluarga Siswi MTsN 1 Padangsidimpuan, yaitu Syifa Shane Triarta Dalimunthe (IX-6). (27/02)
Tanah longsor yang melanda daerah Kab. Tananuli Selatan tersebut terjadi sekitar Jumat malam (22/02/2025) mengakibatkan banyak rumah terdampak, termasuk milik salah satu siswi MTsN 1 Padangsidimppuan. Akibatnya ada beberapa bagian bangunan rumah mengalami kerusakan sehingga tidak dapat digunakan kembali.
Aksi kemanusiaan ini melibatkan partisipasi aktif siswa yang tergabung dalam Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) di bawah koordinasi Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, serta Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). Upaya tersebut berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 3.026.500,00 (tiga juta dua puluh enam ribu lima ratus rupiah). Donasi secara langsung diserahkan kepada keluarga Syifa.
Sifa Sutan Dalimunthe, merupakan orangtua dari kelas IX tersebut mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada keluarga besar MTsN 1 Padangsidimpuan yang telah menunjukkan solidaritas tinggi dalam membantu sesama.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian dan kebersamaan yang telah ditunjukkan oleh seluruh keluarga besar MTsN 1 Padangsidimpuan dalam meringankan beban khususnya kepada kami yang terdampak korban tanah longsor. Bantuan ini bukan hanya sekadar materi, tetapi juga bentuk nyata dari rasa empati dan kepedulian sosial,” ungkapnya.
Kepala MTsN 1 Padangsidimpuan Hj. Asriana mengatakan bahwa sumber donasi ini adalah infaq dan shadaqah dari seluruh Keluarga Besar MTsN 1 Padangsidimpuan yang terdiri dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan serta siswa dan orang tua MTsN 1 Padangsidimpuan.
Oleh karena itu “kami keluarga MTsN 1 Padangsidimpuan dibantu oleh segenap Wakil kepala Madrasah, Pembina OSIM, Pembina Keagamaan serta guru-guru yang lain mengkoordinir dan mengajak guru, staf dan siswa madrasah untuk menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu saudara kita yang saat ini terdampak korban bencana alam dan butuh pertolongan” Jelasnya
“Semoga bantuan ini dapat digunakan sebaik mungkin untuk memenuhi kebutuhan sekolah dan menjadi motivasi bagi siswa untuk tetap semangat belajar meskipun menghadapi kesulitan,” Tutup Asriana. (ART)